LingkunganPemerintahanRiauRohul

Jalan Lintas Provinsi Di Tambusai Utara Seperti Kubangan, Kelmi Amri Sebut 2019 Sudah Dianggarkan Rp 64 Milliyar.

ROKAN HULU, Riauandalas.com – Ruas jalan Rantau Kasai – Mahato Kecamatan Tambusai Utara (Tambut) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul)  yang merupakan jalan lintas provinsi rusak parah,  bahkan konsisi jalan rusak ini menjadi tontonan masyarakat, karena tidak bisa berbuat untuk melakukan perbaikan. Tidak saja menjadi tontonan warga  puluhan kendaraan juga ikut terperangkap dijalan tersebut, akibat kerusakan jalan yeng menyebabkan  satu unit mobil tronton terpuruk sehingga terjadi  antrian panjang satu kilo meter minggu (9/12/2018)

Salah seorang masyarakat Tambusai Utara (Tambut), Tarsarudin mengatakan, kondisi jalan lintas provinsi  rusak rantau kasai – mahato sudah berlangsung lama. Tetapi, tidak pernah diperbaiki oleh pemerintah terutama pemerintah provinsi riau yang berkewenangan menaganinya.

“Foktor kerusakan jalan, juga dikibatkan dilalui oleh kendaraan bertonase tinggi”, kata Tarsan.

Intensitas curah hujan di wilayah Kabupaten Rokan Hulu saat ini juga sangat tinggi. Bahkan hujan terjadi hampir setiap hari dalam kurun tiga bulan terkahir

“Ya, dampaknya dari curah tinggi tersebut, menyebabkan kerusakan yang terjadi lebih kurang 10 kilo meter”, ucapnya.

“Akibat dari kerusakan jalan ini juga  menghambat aktivitas masyarakat baik dari arah rantau kasai maupun dari arah mahato”, bebernya.

Sementara salah seorang supir Truk Tronton, Uhai mengatakan akibat kondisi jalan rusak dirinya bersama supir truk lainnya sudah mengantri lebih kurang selama empat jam akibat tidak bisa dilewati karena kondisi jalan mengalami rusak parah.


“Kami sudah mengantri selama empat jam bang disini, akibat mobil tronton yang terpuruk ditengah jalan dan kejadian ini bukan yang pertama kalinya, namun sudah berulang kali dengan titik yang berbeda”, tutur Uhai.

Uhai juga berharap kepada pemerintah, Terutama pemerintah provinsi selaku yang berwenang melakukan perbaikan meminta agar jalan ini segera diperbaiki dalam waktu dekat sehingga tidak menggangu aktivitas kami sebagai supir.

“Selama ini kami taat membayar pajak kepada pemerintah selaku pemilik armada dalam jasa transportasi, tapi apa yang kami terima kondisi jalan tetap saja rusak”, keluhnya.

Ditempat terpisah ketua DPRD Rokan Hulu, Kelmi Amri SH mengungkapkan untuk kerusakan jalan Rantau Kasai – Mahato kita  tidak bisa menyalahkan siapa – siapa.

“Karena kerukan jalan ini juga dipengaruhi faktor cuaca yang saat ini intensitas curah  hujan tinggi, bahkan hujan yang terjadi hampir setiap hari”, imbuh ketua DPRD Rokan Hulu, Kelmi Amri SH.

“Kita sudah perjuangkan jalan lintas provinsi rantau kasai – mahato untuk diperbaiki oleh pemerintah karena kewenangan perbaikan merupakan pemerintah provinsi Alhamdulillah 2019 mendatang jalan ini segera diperbaiki hal sesuai dengan koordinasi kita dengan pemerintah provinsi riau”, jelas Kelmi.


Kelmi juga mengatakan, untuk tahun 2019 mendatang, perbaikan jalan lintas provinsi Rantau Kasai – Mahato pemerintah Riau sudah memasukkan anggran perbaikan sebesar Rp 64 miliar dari dua sumber pendanaan, pertama dari dana DAK, Dan kedua dari APBD Murni 2019 pemerintah Provinsi Riau.

“Kita menghimbau kepada masyarakat Tambusai Utara untuk sabar menghadapi permasalahan jalan rantau kasai – mahato, Insaallah 2019 mendatang rencana perbaikan trealisasi”, pungkas Kelmi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *