AndalasHukum&KriminalJambi

Gerakan Suap Mengawal RAPBD Jambi 2018

JAMBI, Riauandalas.com – Jambi Dalam momentum menyambut hari jadi Provinsi ke-61 akan melakukan aksi di Kementerian Dalam Negeri  pada hari kamis, 11 Januari 2018 sebagai bentuk kekecewaan terhadap Pemerintah Provinsi Jambi yang bermental korup

Usia yang tidak muda namun banyak Pejabat Jambi yang tak terlepas dari tindak pidana korupsi, kejadian OTT oleh KPK di Jambi pada tanggal 28 November 2017 lalu adalah gambaran bahwa wabah korupsi telah merajalela di Provinsi Jambi.

Pemerintah Provinsi Jambi seharusnya mengevaluasi, sudah berapa banyak Pejabat dari Jambi yang terpidana korupsi.

Momentum ini juga kita jadikan sebagai bentuk pernyataan kekecewaan dan sebagai bentuk tegaknya supremasi hukum di Provinsi Jambi, dalam momentum ini juga kita mengajak seluruh lapisan masyarakat agar tidak luput mengawasi penggunaan anggaran daerah demi “Jambi bersih korupsi”,

siapapun dia selagi melakukan  hal-hal yang merugikan negara maka peran serta kita selaku masyarakat laporkan ke pihak terkait. Ketika kita semua melaksanakan peran serta ini tentu kejadian seperti OTT tidak akan terulang kembali di Provinsi Jambi.

Gerakan Pengawal Suap RAPBD Jambi meminta Menteri Dalam Negeri mengambil sikap tegas atas kejadian OTT ini, jika dianggap perlu Menteri Dalam Negeri  harus mengambil kebijakan untuk menggunakan APBD 2017 dan membatalkan APBD 2018 agar tidak ada yang merasa diuntungkan dengan telah di sahkanya APBD 2018, apalagi informasi yang kita dapat hanya orang-orang terdekat Gubernur Jambi yang mengerjakan sejumlah proyek pekerjaan di Provinsi Jambi dan ini tidak menutup kemungkinan ada kaitanya dengan kejadian OTT oleh KPK. Fendi /waka ( syaiful,SH )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *