DPW LSM LPK Riau pertanyakan tera timbangan sawit Veron di Rohul
ROKAN HULU-Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW)LSM Lembaga Pemantau Korupsi (LPK) Provinsi Riau Miswan S.ag mempertanyakan Peneraan Timbangan Kelapa Sawit di Veron-Veron yang ada di Rohul, mengingat semakin menjamurnya warga mendirikan di Rohul.
Hal ini terungkan saat Silaturahmi Ketua LSM LPK ke Dinas Perindistrian dan Perdagangan Kabupaten Rohul kamis (17/10)siang.
Dikatakan Miswan,beberapa hari lalu adanya keluhan warga petani sawit tentang timbangan yang di gunakan oleh pemilik Veron dimana saat menimbang buah sawit hanya sekedar saja bahkan beratnya tidak sesuai dengan garis yang ada pada tinbangan,hal ini diduga akan merugikan Masyarakat petabi sawit.
Sesuai dengan hal tersebut perlu dipertanyakan kepada Dinas Perindustrian dan perdagangan Rohul apakah mereka sudah melakukan peneraan timbangan pemilik Veron yang ada sebagaimana yabg dilaksanakan setiap tahunnya.
,”Dinas Perindustrian dan Perdagangan harus selektif melakukan tera terhadap timbangan yang di miliki setiap Veron yang ada agar tidak ada satu pihakpun yang dirugikan,”Ungkap Miswan.
Miswan juga menambahkan apakah Veron-Veron yang ada di Rohul ini sudah punya Izin atau belum dan ini sangat perlu di cermati hal ini untuk membatasi banyaknya masyarakat yang mendirikan Veron.
Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Peeindustrian dan Perdagangan Rohul Drs.H.Sariaman Msi mengatakan dari 170 Veron yang ada di Rohul terdapat 50 Veron yang tidak resmi sedang 120 lagi sudah memiliki Izin.
Namun kata Sariaman pihaknya sudah memberitahukan kepada Veron resmi supaya membuat surat permintaan kepada Dinas Perindustrian dan Perdagngan supaya timbangannya ditera,namun hingga saat ini belum ada yang mengirimkan surat tersebut.
,”Kita masih menunggu permintaan dari pemilik Veron untuk peneraan timbangan mereka namun kalau menjelang akhir tahun ini tidak ada saya akan perintahkan petugas supaya turun ke Lapangan melakukan peneraan,”Ungkapnya.
Sariaman juga mengatakan terhadap Veron yang belum memiliki Izin pihaknya juga akan memberi teguran agar mereka mengurus Izin Pendirian maupun legalitas timbangan yang mereka Pakai.
Kadis juga Menyampaikan kendala yang dihadapi sekarang oleh Dinas Perindustrian dan perdagangan adalah masih kurangnya peralatan yang dimiliki dan tenaga yang bertugas untuk menera timbangan tersebut sementara timbangan yang harus di tera cukup banyak di Rohul ini.(RC12)
