Berita utamaHukum&KriminalRohul

DisNakan RokanHulu di lidik Reskrim Polda Riau

gambar kantor disnakan
RokanHulu Riauandalas.com– pengadaan ternak sapi di Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakan) Kabupaten Rokan Hulu, Personil Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ditreskrim Polda Riau bergerak cepat guna lidik dugaan korupsi .

Data proyek pengadaan sapi dari tahun 2011 – 2014.
Proyek pengadaan bantuan hibah ternak Sapi, sempat mencuat di permukaan media Namun, kasus nya tak kunjung terbuka disebabkan orang nomor satu di Rokanhulu masih menjadi Raja kasus ini telah menjadi ajang humoris di setiap warung kopi di RokanHulu istilah kasus “papa minta sapi”
Sesuai Informasi yang dihimpun Riauandalas.com ,Kamis (24/12,15)  Tipikor Polda Riau yang berjumlah lima personil, selama dua hari, Rabu (16/12) hingga Kamis (17/12) mendalami dalam melidik berkas proyek sapi . namun kelima yang bertugas dalam melidik tidak mau namanya di expos.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Rohul, Ir Marjoko, yang di konfirmasi Sabtu (19/12) silam melalui via salulernya membenarkan adanya petugas yang telah melidik dikantor nya
“Benar mas, tim tipikor menemui kita untuk koordinasi masalah proyek pengadaan sapi itu,” kata Marjoko kepada wartawan, kamis (34/12).dan disebutkan Marjoko, semua data dan pertanyaan yang diajukan Tipikor sudah di penuhi jelas marjoko selaku kepala dinas Perikanan dan peternakan Rokanhulu.
Di lain tempat salah satu LSM yang tidak mau di sebut namanya membeberkan tentang sapi yang salah penempatan “ narasumber Red” syukur Alhamdulillah pihak reskrim telah melidik kasus sapi itu saya yakin pihak reskrim bukan orang bodoh yang dapat di ombang ambingkan para pelaku kejahatan apalagi ruang lingkup disnakan, pungkasnya .
Pihak pelidik pasti sudah tau keberadaan sapi se Rokanhulu terlebih lebih adanya salah satu oknum Organisasi perhimpunan wartawan yang selama ini melindungi kejahatannya karna organisasi itu telah di kondisikan oleh Dinas perikanan dan peternakan . Anda boleh saja jalan ke arah Bonai darusalam disana ada sapi lebih dari 40 Ekor entah milik siapa.
Bahkan mantan ketua Dewan Kabupaten Rokanhulu pun punya andil didalam nya .kita semua tau dan ini sudah rahasia Umum.jika pihak Penyelidik Polda tidak tahu mungkin dia kurang berkoordinasi sama masyarakat tandas LSM yang menjadi nara sumber Riauandalas.com hingga berita ini di terbitkan hasil dari kedatangan pihak polda dalam pengembangan pelidikan belum dapat di kompirmasi ***M.hsb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *