PemerintahanSosial&Budaya

Danrem 082/CPYJ Tinjau Langsung Pengadaan Air Bersih di Puncu Kediri


KEDIRI, Riau Andalas. com – Danrem 082/CPYJ,  Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo S.Ip meninjau langsung pengadaan air bersih di Desa Manggis Kecamatan Puncu Kabupaten Kediri. Didampingi Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) ,Danramil Puncu, Kapten Inf M.Walifatma, Camat Puncu, Hadi Subagya, Kapolsek Puncu, AKP M.Fuadi serta Kepala Desa Manggis, Mujiran, orang nomor satu di lingkungan Korem 082/CPYJ ini melihat langsung warga Desa Manggis yang sudah bisa menikmati air bersih, selasa (23/05/2017)
 
Hadi Subagya menjelaskan,” Rata-rata kedalaman pengeboran untuk mendapatkan air bersih yang bisa dikonsumsi mencapai 24 meter, tetapi ada beberapa titik yang bisa dicapai pada kedalaman 18 meter. Pada kedalaman 15 hingga 17 meter, tanah cukup keras dan berbatu. Inilah yang menghambat proses pengambilan air bersih.”
 
Kapten Inf M.Walifatma menambahkan,” Air bisa dikonsumsi setelah satu hari disedot atau dikeluarkan, karena air yang keluar pertama kali masih kotor dan bercampur tanah. Kebutuhan sehari-hari warga akan air bersih memang masih belum normal seperti sebelum terjadinya fenomena sumur ambles ini, tetapi setidaknya bisa mengurangi beban warga atas kebutuhan air bersih.”
 
Pengadaan air bersih di Desa Manggis dikerjakan warga setempat bersama 12 personil berasal dari Korem 082/CPYJ, sedangkan 8 personil lainnya berasal dari Koramil 21/Puncu.
 
“Kita upayakan memaksimalkan sumber daya yang ada. Kita upayakan secepat mungkin persoalan ini bisa selesai. Bulan Ramadhan nanti semua masyarakat disini harus terpenuhi akan kebutuhan air bersih, terutama untuk minum,”Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo S.Ip
 
Danrem 082/CPYJ berharap warga Desa Manggis bisa memanfaatkan hasil pengadaan air bersih ini. Apalagi kondisi ini sudah berlangsung cukup lama dan perlu perhatian khusus dari berbagai pihak untuk membantu warga di Desa Manggis ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *