Andalas

Bupati Labuhanbatu Serahkan Kunci Peserta Bedah Rumah

Labuhanbatu,Riauandalas.com-

Bupati labuhanbatu H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST.MT didampingi ketua tim penggerak PKK kabupaten labuhanbatu Hj.Rosmanidar Hasibuan bersama pimpinan OPD, Camat Rantau Utara menyerahkan kunci bedah rumah dalam rangkaian peresmian bedah rumah di dusun kampung Jawa kelurahan Padang matinggi Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu, Minggu (9/2/2020).

Perlu diketahui sebelumnya bedah rumah kali ini atas kerjasama Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu di bawah pimpinan H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST.MT, DMI Kabupaten Labuhanbatu, Camat Rantau Utara, Kepling, Lurah, Karang Taruna Rantau Utara dan seluruh masyarakat Dusun Kampung Jawa Padang matinggi.

Bupati labuhanbatu H.Andi Suhaimi di kesempatan itu menyatakan, bedah rumah kali ini adalah wujud dari persatuan dan kesatuan, “Bedah rumah ini terwujud dan terlaksana atas azas persatuan dan kesatuan, karena didalam proses terbangunnya rumah ini ada gotong royong dan kerjasama masyarakat bersama  Pemerintah. belajar dari sini saya berharap rasa kebersamaan seperti ini terus terjaga demi kemaslahatan umat dan demi kemajuan labuhanbatu tercinta ini, ungkapnya.

Andi Suhaimi juga berpesan kepada masyarakat dan seluruh yang hadir untuk selalu peduli dengan keadaan saudara ataupun tetangga di sekitarannya, saya sangat merasa bangga atas gotong royong dan keikhlasan yang terlihat hari ini, yang hasilnya bisa memberikan hunian yang layak huni bagi saudara kita, pungkasnya.

Ketua DMI Labuhanbatu Ustadz Solehuddin dalam kesempatan itu menginformasikan bahwa anggaran bedah rumah kali ini bukan di ambil dari anggaran APBD, namun berdasarkan toleransi dan gotong royong yang memiliki deretan cerita yang panjang di belakang nya.

Ini berawal ketika Bupati Labuhanbatu melintas di depan rumah ini, karena di pandang beliau rumah yang kita bangun ini sebelumnya tidak layak huni dan mau roboh, atas welas asih nya hati beliau terketuk untuk membangun rumah bapak Julpat ini, beliau langsung mengarahkan kami untuk bergotong royong membedah rumah ini, dan Alhamdullilah dari kerjasama kita terkumpul uang senilai 13 juta untuk digunakan membangun rumah Julpat secara bergotong royong, tegas Ustadz.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *