GaleriPemerintahanRohilSosial&Budaya

Batuan Terbesar, Gubri Minta Rohil Berikan Bukti

IMG-20160722-00641
Bupati Rohil Suyatno saat memberikan Sambutan kegiatan halal bi halal ikatan keluaraga masyarakat Rohil Jumat (22/7) malam di hotel premire pekanbaru

Pekanbaru, Riau Andalas.com-Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman akui dalam kurun waktu dua tahun terakhir, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) merupakan kabupaten terbesar dari dua belas kabupaten Kota se Riau yang mendapat bantuan APBD Riau. Untuk itu ia mengharapkan Rohil bisa terus maju dan berkembang dan memberikan kesejahteraan pada masyarakat sebagai bukti keseriusan Rohil dalam pembangunan.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Riau dalam sambutan saat menghadiri kegiatan Halal Bi Halal yang diselenggarakan Ikatan Keluarga Masyarakar Rokan Hilir Pekanbaru Jumat (22/7) malam di hotel Premire Pekanbaru yang juga dihadiri Bupati Rohil Suyatno, Wakil bupati dan Forkopimda Kabupaten Rohil serta upara undangan lainya.

Menurut Andi Rachman sapaan akrabnya,  besarnya bantuan yang diterima Rohil tersebut, selain sesuai kebutuhan juga berkat kepalah daerah Rohil yang rajin dan serius dalam memperjuangkan masyarakat dan pembangunan daerah. Dimana perjuangan yang dimaksud itu sesuai dengan kebutuhan daerah dan masyarakat. Termasuk dari Anggota DPRD asal Rohil yang selalu semangat bekerja untuk meningkatkan kemajuan didaerah.

Dwi Agus Sumarno saat Menghadiri Halal Bi Halal yang diselenggarakan masyarakat Rohil Jumat (22/7) malam di Hotel premire Pekanbaru.
Dwi Agus Sumarno saat Menghadiri Halal Bi Halal yang diselenggarakan masyarakat Rohil Jumat (22/7) malam di Hotel premire Pekanbaru.

Namun, kendati Rohil mendapatkan bantuan terbesar dari kabupaten lain, bukan berarti Pemprov Riau berpihak pada salah satu kabupaten kota. Tapi juga menilai pada program yang akan dijalankan. Terutama program Provinsi Riau yang juha sebagian tanggung jawab kabupaten kota.

“Yang pasti jika APBD Riau ini memiliki kemampuian kita akan terus membagi pada kabuaten kota, yang intinya bisa dengan merata,” katanya.

Khusus untuk Rohil sendiri Tambahnya, bantuan dan program tidak hanya dari APBD Riau, tapi juga ada daro APBN. Diantaranya pembangunan SPAM air bersih atau minum yang akan di alokasikan untuk tiga Kabupaten kota. Yaitu, Dumai, Rokan Hilir dan Begkalis (Durolis) yang pembangunannya akan dilaksanakanakan Dinas Ciptada Riau.

“Saat ini program tersebut sudah masuk tahap pelelangan. Mudah-mudah dalam wakti dekat program tersebut sudah direalisasikan. Sehingga masyarakat di Durolis segera mendapatkan air bersih layak minum sesuai harapan masyarakat  sebelumnya,” tuturnya.

Sementara Bupati Rohil Suyatno menyampaikan, selain berterimakasih pada gubnernur Riau, Pemkab Rohil siap mensukseskan program yang telah diberikan pemerintah provinsi Riau. Terutama pada pembangunan SPAM ini yang sudah lama dibutuhkan dan diharapkan masyarakat.

“Sebelumnya kita juga sudah koordinasikan dengan masyarakat, intinya untuk bantuan ini masyarakat siap ikut serta untuk menyukseskan pembangunan,” paparnya.

Hal senada juga ditambahkan Anggota DPRD Riau Asri Auzar. Jika menyukseskan pembangunan itu juga merupakan tanggung jawab masyarakat. Apa lagi program tersebut untuk kesejahteraan masyarakat di Roahi”

“Selaku masyarakat Rohil, kita akan terus mendukung pembangunan itu, bahkan kita bersama masyarakat akan mendampingi berjalanya pembangunan sampai bisa difungsikan oleh masyarakat,” katanya.

Disisi lain, Kepala Dinas Ciptada Riau Dwi Agus Sumarno menjelaskan, untuk pembangunan SPAM tersebut, anggarannya mencapai Rp1,2 Miliar dari APBN yang sebelumnya telah diperjuangkan pada pemerintah pusat.

“SPAM ini sudah lama dibutuhkan masyarakat, tapi belum pernah terpenuhi oleh pemerintah. Setelah kita memperjuangkan pada pemerintah. Alhamdulillah kita bisa didapatkan, yang saat ini sudah masuk pada tingkat pelelangan,” kata Dwi.

Pembangunan SPAM ini tidak hanya diberikan di Rohil saja tapi juga untuk kabupaten lain. Diantaranya kota Pekanbaru dan Kamapr yang sebagian sudah selesai dan tinggal pengaliran pada masyarakat.

“Pekanbaru dan Kampar ini PDAM sudah tuntas, saat ini tinggal pengaliran pada masyarakat, yang dalam waktu dekat ini juga dilakasanakan,” tutur Dwi lokasi SPAM tersebut berada di daerah Kubang Raya yang airnya diambil dari sungai Kampar dan akan dialirkan untuk masyarakat pekanbaru dan Kampar. (Adv)****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *