Berita utamaLingkunganRohil

Danrem 031 WB Tinjau Lokasi Pulau Jemur Antar Negara.

Rokan Hilir, Riau Andalas Com –  Kunjungan Kerja (Kunker) Danrem 031/WB Brigjend TNI Muhammad Syech Ismed SE M Han bersama rombongan Ke Rokan Hilir Bukan saja Kesinaboi, Pulau Halang, Panipahan melainkan Juga Ke Pulau Jemur perbatasan antar negara.

Kunjungan Kepulau Jemur itu Yang berada di Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Riau tepatnya  Sabtu 21 November 2020, Danrem 031 / WB Didampingi juga oleh Dandim 0321/Rohil Letkol Arh. Agung Rakhman Wahyudi,SIP,MI.Pol, Pjs Bupati Rohil Rudyanto,SH,M.Si, Kasi Intel Rem 031/WB Kol. CPL Dedi Kurnia Harahap,SH,SIP, Dantim Intel Rem 031/WB Kapten Inf. Roni Faslah,S.Pd.I, Plh. Dan Unit Intel Dim 0321/Rohil Letda Inf. Suhendri.

Setibanya dipulau jemur itu rombongan langsung Meninjau keberadaan Pos Angkatan Laut yang berada diatas Pulau itu sendiri, bahkan Danrem bersama rombongan menyempatkan diri untuk melihat dan menikmati keindahan gugusan pulau yang berada di sekitar Pulau Jemur yang diamati dari pos penjagaan.

Dalam kesempatan itu, Danrem 031 / WB Brigjend TNI Muhammad Syech Ismed SE M Han mengungkapkan bahwa pulau jemur itu terbentang dengan luas 13 hektare, yang mana tersebar beberapa pulau dengan jumlah 13 pulau, salah satunya adalah pulau penyu tempat penangkaran penyu hijau,”Terangnya.

Danrem mengatakan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung keberadaan pulau jemur, sebab pulau jemur merupakan pulau terluar yang berbatasan dengan negara Malaysia.

“kita ingin melihat langsung keberadaan pulau jemur ini, sebab pulau jemur adalah pulau terluar yang dimiliki provinsi riau, lima mil kedepan merupakan jalur lintas pelayaran internasional, sementara arah selatan merupakan negara tetangga Malaysia,”Jelasnya.

Selain memastikan keamanan dipulau jemur, Danrem juga memberikan motivasi dan semangat kepada prajurit tni AL yang bertugas dipulau tersebut, sebab menurutnya tugas yang diemban oleh prajurit juga berat dalam menjaga pulau tanpa berpenghuni ini.

“kita beri motivasi, semangat dan apresiasi kepada prajurit tni yang bertugas menjaga pulau terluar Indonesia ini,  mereka bertugas penuh dengan tantangan, mulai dari putusnya komunikasi akibat tidak ada jaringan dan meninggalkan keluarga hingga kerentanan kejahatan dilaut,”Tegasnya.

Danrem berharap pada pemerintah daerah untuk lebih serius memperhatikan pulau jemur  itu lantaran selain sebagai pulau terluar perbatasan antar negara, pulau jemur juga memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata.

“Saya berharap kepada pemda baik itu kabupaten maupun provinsi ada perhatian terhadap pulau jemur ini, karna pulau ini merupakan aset yang cukup bernilai luar biasa jika benar benar di kembangkan sebagai objek wisata kedepannya,”paparnya.

Terkait belum adanya jaringan telekomunikasi di pulau jemur, danrem menilai hal tersebut harus disegerakan agar para nelayan yang beraktivitas bisa memberikan informasi kepada petugas.

“kita dorong pemda segera mengadakan jaringan telekomunikasi di pulau ini agar  para nelayan yang beraktivitas di sekitar pulau ini bisa berinteraksi serta memberikan informasi kepada prajurit yang bertugas di pulau jemur ini,”tutupnya.

Sementara itu Pjs Bupati Rohil Rudyanto mengatakan pemerintah akan berupaya mencari solusi untuk memperbaiki sejumlah pasilitas yang kurang terawat  di pulau jemur, sebab pemerintah memiliki andil dalam menjaga dan merawat pulau ini.

“kita akan koordinasi bersama pemerintahan kepenghuluan disini dan akan mencari solusi untuk pengembangan pulau ini, jika pulau ini berhasil kita jadikan objek wisata maka akan menjadi pemasukan kas desa itu sendiri,”Paparnya.(Said)***