Berita utamaBisnis&EkonomiRiauRohul

Puluhan Barel Minyak Mentah di Rohul Tumpah, Ternyata Ini Sebabnya 

ROKAN HULU, Riauandalas.com – Hingga saat ini puluhan barel minyak bumi dari lapangan Minyak Pendalian IV Koto terus mengalir tak tentu arah karena beberapa pipa dan fasilitas produksi minyak rusak dan tidak terawat dan anehnya sampai saat ini belum ada perhatian dari pemerintah melalui Instansi terkait untuk melakukan perbaikan atau dalam cakupan yang lebih besar dalam mengelola Lapangan Minyak tersebut

Akibatnya Pemerintah Daerah dan masyarakat Rokan Hulu dirugikan dengan kejadian ini. Potensi PAD dari sektor migas menguap begitu saja, belum lagi kerugian yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan yang ditimbulkan dari tumpahan minyak tersebut ” Ujar Muh (58) salah Seorang Tokoh masyarakat Pendalian IV Koto, Rabu (25/8/2021) Sore.

Dari Pantauan media ini yang langsung turun ke lokasi terlihat jelas pipa minyak pecah dan fasilitas produksi minyak terbengkalai begitu saja, sehingga minyak mentah yang ada di tangki, di pipa maupun sumur minyak mengalir ke tempat yang lebih rendah dampak dari kerusakan itu maka terjadi pencemaran lingkungan

Jika hal ini tidak segera diantisipasi oleh instansi terkait bisa dipastikan akan sangat membahayakan bagi lingkungan dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang tinggal disekitar lapangan minyak tersebut, dan untuk Pemkab Rohul tentunya akan sangat dirugikan akibat potensi SDA yang tidak dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat

Terpisah Humas PT SPR Langgak, Rafiq Adriansyah saat di konfirmasi via selulerya, mengatakan, bahwa  tumpah minyak tersebut tidak termasuk dalam wilayah operasional SPR Langgak “Lapangan minyak Pendalian tidak termasuk dalam wilayah opersional lapangan minyak Langgak” ujarnya.

Menurutnya “Dulu lapangan minyak pendalian itu dikelola oleh PT SPE (Sumatera Persada Energi) dan saat ini perusahaan itu tidak melanjutkan kontrak kerjanya dan lapangan minyak tersebut diserahkan kembali ke pemerintah.

Terkait tumpahan minyak yang terjadi saat ini Dia enggan berkomentar, namun di katakanya bahwa SPR Langgak pernah membantu menangani kejadian serupa beberapa tahun lalu dan jika diminta kembali membantu menangani tumpahan minyak pihak PT SPR Langgak mengaku siap membantu.

Sementara itu Manager Humas SKK Migas Yanin Kholison melalui aplikasi whatAps pribadinya beberapa minggu lalu mengatakan pihaknya akan melaporkan kepada pimpinan dan akan mencari solusi terbaik agar bisa secepatnya diperbaiki, namun hingga saat ini belum ada realisasi terkait perbaikan pipa dan fasilitas produksi minyak yang rusak tersebut
***(Alfian Top)