Dugaan Penggelapan Dana Plasma, Ketua Tim 9 Plasma PT JJP Meminta Selesaikan Secepatnya
Rokan Hilir, Riau Andalas Com – Tim 9 Plasma PT JJP Zulpakar SE M.SI Apresiasi atau mendukung apa yang Disampaikan Warga Kubu Kecamatan Kubu Babussalam Disalah Satu Media Online Riau Andalas Com Terkait adanya Dugaan Koperasi Seribu Kubah melakukan penggelapan Kenaikan dana Kopensasi bantuan Dari PT Jatim Jaya Perkasa Yang tidak direalisasikan selama dua bulan sebanyak 1,800 Masyarakat.
“Sebaiknya Koperasi dalam hal ini transparan sebelum masyarakat Petani Plasma melakukan menuntut haknya akan membawa kejalur hukum,”katanya Dibagan SiapiApi Minggu 20 Juni 2021.
Zulpakar mengaku bahwa dirinya Dalam Waktu Sesingkat ini akan melakukan kroscek Ke Pihak PT Jatim Jaya Perkasa Untuk memastikan Dugaan Penggelapan bantuan Kopenssi Penerima Plasma.
“Kita Meminta Koperasi Seribu Kubah Selesaikan atau salurkan Bantuan Kopensasi Kepada Penerima Plasma,”Imbuhnya.
Zulpakar Juga Meminta Kepada Pemkab Rokan Hilir Untuk Mengambil Alih lahan plasma PT JJP Seluas 3400 hektar, Dimana untuk menghindari Konflik yang berkepanjangan, Sehingga Pihak PT JJP Dan Koperasi Tidak Berbenturan Pada Masyarakat.
“Saya yakin kepada Pemkab Rokan Hilir Pasti bisa Ambil Alih lahan plasma PT JJP, Apa lagi Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong Sangat Merespons,”Pungkasnya.
Sebelumnya Terbitan Media Online Riau Andalas Com menyebutkan Lebih Kurang Sebanyak 1800 Masyarakat menerima kenaikan bantuan Dana Kopensasi Plasma Dari PT Jatim Jaya Perkasa Diduga Digelapkan oleh Koperasi Seribu Kubah, Kecamatan Kubu Babussalam, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau.
Pasalnya kenaikan Dana Bantuan Kopensasi Plasma itu dilakukan Pihak Perusahaan PT Jatim Jaya Perkasa untuk bagi para penerima Yang biasanya setiap bulan menerima tiga ratus ribu rupiah Naik menjadi tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah. Tapi sayangnya Kenaikan Dana Bantuan Plasama Tujuh Puluh Lima Ribu Selama Dua bulan belum Terealisasi Ke Penerima Plasma.
Ironisnya meskipun kenaikan Dana bantuan plasma itu hanya Tujuh Puluh lima Ribu Rupiah Setiap bulannya tetapi jika dikalikan 1,800 Penerima bantuan dana plasma otomatis nilainya sangat Fantastis.
Hal ini Disampaikan Salah Satu Warga Kepenghuluan Sungai Kubu Hulu Putra Jaya S.IP (27) Dibagan SiapApi.
“Seharusnya Kalau sudah ada rekomendasi dari pihak perusahaan menaikan Bantuan Dana Kopensasi Hendaknya Disalurkan kepada Masyarakat Dengan Sungguh Sungguh,”Jelasnya.
Dia meminta Koperasi Seribu Kubah untuk menyelesaikan Kenaikan Bantuan penerima Plasma Dari PT Jatim Jaya Perkasa Selama Dua bulan Dengan Jumlah Satu Bulan tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah Sebanyak 1,800 Penerima.
Menurutnya jika tidak diselesaikan mereka akan melakukan demo menuntut hak mereka atau mereka juga melaporkan Dugaan Penggelapan Ke Pihak Penegak Hukum.
“Kita tegaskan sekali lagi pihak Koperasi segera menyelesaikan Kenaikan Bantuan Dari perusahaan untuk masyarakat, karena walaupun tidak seberapa tetapi masyarakat Sangat Membutuhkan Sekali,”Tegasnya.
Sementara Itu Ketua Pokja Alatif Yang merupakan sebagai Menyalurkan Dana Kopensasi Bantuan Plasma Ke Masyarakat melalui Koperasi Mengatakan bahwa Di Koperasi BaganSiApiApi Sudah naik terhitung dari bulan 2 Tahun 2021 Dan untuk seterusnya.
“Kenaikan Dana Kopensas Dari PT Jatim Untuk Penerima bantuan Plasma Sudah Diterima Oleh Masyarakat Melalui Koperasi Bagan SiapiApI Disalurkan Oleh Pokja,”Tutupnya.(Said)***
