Polsek Rambah Terus Berupaya Mencari Korban Hanyut di Sungai Batang Lubuh
ROKAN HULU,Riauandalas.com – Personil Polsek Rambah terus berupaya melakukan pencarian terhadap Siti Zulaikha alias Naila (5 th), binti Ahadin Nasution warga Desa Babussalam, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu,Minggu ( 09/12/2018) .
Seperti diketahui, Naila dikabarkan hanyut dialiran Sungai Batang lubuh, Selasa (4/12/2018) sore,untuk menemukan keberadaan korban, Polsek Rambah bersama tim yang terdiri dari team shabara Polres Rohul melakukan pencarian dengan menyisir aliran sungai Batang Lubuh dimulai dari Desa Babussalam,hingga jembatan Batang lubuh II kampung Baru bahkan sampai di kecamatan Rambah Hilir,
Kapolsek Rambah AKP Hermawan yang, sekaligus memimpin proses pencarian, mengatakan dari Polsek Rambah menurunkan 15 peronil satu team terdiri dari delapan personil dan satu teamnya lagi terdiri dari 7 personil, tiada hentinya terus melakukan penyisisiran di Aliran Sungai Batang lubuh dengan menggunakan perahu karet meskipun saat ini banjir.
Sementara dari Team Shabara sebanyak 30 personil yang di pimpin Kasat Shabara Polres Rohul AKP Kamsir juga terus mencari bersama dengan Masyarakat melakukan penyisiran disepanjang aliran Sungai batang lubuh hingga ke hilir sungai sempai berjarak puluhan mil.
Meskipun begitu, sampai Saat ini korban belum berhasil ditemukan dan pencarian terhadap korban masih tetap dilanjutkan sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan ” kata Hermawan.
Kembali dikisahkan, peristiwa naas itu bermula saat korban Pamitan kepada ibunya akan pergi buang air besar,ibunya mengira buang air besar di WC yang ada di rumah mereka, namun setelah beberapa jam kemudian tak kunjung tiba, ibu korban beranggapan Naila pergi bersama abangnya, namun ketika abangnya tiba dirumah ternyata bocah malang tersebut juga tidak ada.
Keluargapun bingung dan mencari di bantaran sungai, alangkah terkejutnya Zulfajri (abang korban -red) saat melihat ditangga turap terdapat celana warna hitam, baju kaos,dan uang milik Naila senilai Rp 4000,dan sepasang sandal korban,mereka memastikan bahwa tubuh mungil korban telah terbawa oleh derasnya arus sungai.
Melihat Kejadian tersebut,ibunya menjerit histeris,Selanjutnya keluarganyapun
Melaporkan peristiwa itu ke BPBD Rohul, Mendapat informasi tersebut,BPBD,TNI – Polri dan dibantu warga Desa Babussalam melakukan proses Pencarian namun sampai sejauh ini hingga hari ke 6 keberadaan korban belum berhasil ditemukan.*( Alfian Tob)
