advertorialGaleriPemerintahanRohul

Peringati HKN Bupati Rohul Ajak ASN Dan Ribuan Masyarakat Deklarasikan PERANG….!!!

ROKAN HULU, Riauandalas.com– seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul) serta masyarakat,  diajak untuk “perangi” berita Hoax atau berita bohong di media sosial (Medsos).

Itu disampaikan Bupati Rohul H. Sukiman, saat memimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) tingkat kabupaten di lapangan Kantor Bupati Rohul Pasir Pangaraian, Senin (19/3/2018).

Usai upacara HKN, diprakarsai Kesbangpol Rohul dan Satuan Intel Polres Rohul juga digelar Deklarasi Anti Hoax yang diikuti seluruh ASN Pemkab Rohul, Organisasi Kemasyarakatan, Organisasi Keagamaan, Organisasi Pemuda, serta Organisasi Wartawan di Rohul.

Dalam upacara HKN,  dipimpin komandan upacara Ipda Sudarto Sihombing dari Sat Intel Polres Rohul, yang dihadiri Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto SIK, MH, Kepala Kejari Rohul Freddy Daniel Simanjuntak SH, M.Hum, ‎Kakan Kemenag Rohul Drs. H. Syahrudin M.Si, Ketua PN Pasir Pangaraian Sarudi, Kalapas Kelas II B Pasir Pangaraian M. Lukman.

Juga hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Rohul Ir. Damri Harun, para Asisten, Staf Ahli,sejumlah Kepala Dinas dan Kepala Badan Pemkab Rohul, Rektor Universitas Pasir PAngaraian (UPP) Dr. Adolf Bastian M.Pd, pengurus Organisasi Keagamaan, Organisasi Kemasyarakatan, Organisasi Kepemudaan, serta Paguyuban, Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati, anggota DPRD Riau dari Fraksi Demokrat Hj Maghdalisni Achmad, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Rohul, serta pelajar, TNI juga Polri.

Bupati Rohul H Sukiman dalam arahanhnya  berharap, setelah adanya Deklarasi Anti Hoax dengan tema “Hoax Musuh Negara, Hoax Menghancurkan Bangsa”, maka tidak adalagi masyarakat dan ASN yang menyebarkan berita bohong di medsos

Tegas Bupati Sukiman, dengan kemajuan teknologi, tidak sedikit berita di Medsos yang dibaca masyarakat. Dirinya meminta, sebelum berita dishare harus dishearing dan dikroscek kebenaran, terutama berita-berita yang memuat ujaran kebencian serta berita menyesatkan.

“Melalui deklarasi ini dilakukan dengan memberikan pemahaman ke masyarakat, bahwa berita Hoax berdampak menyesatkan dan dapat memecah persatuan,”

“Kita hari ini sepakat, menolak berita bohong atau Hoax. Deklarasi ini bukan hanya tanggungjawab pemerintah, namun menjadi tanggungjawab kita semua,” ungkap Bupati Sukiman.

Ungkap Bupati lagi, berita Hoax, baik berita fitnah, ujaran kebencian, dan berita negatif lainnya, bisa dijerat dengan Undang-Undang ITE. Sehingga, masyarakat dimintanya cek in ricek kebenaran berita yang didapat di Medsos.

“Kita mengajak seluruh masyarakat Rohul, agar benar-benar memahami dan menolak berita Hoax. Jangan mudah terpengaruh dengan berita yang sifatnya adu domba,” imbau Bupati.

Bupati juga mengingatkan ke seluruh pegawai di jajaran Pemkab Roh, jangan sekali-kali meneruskan berita bohong. Karena, jika sudah disebarkan itu harus dipertanggungjawabkan.

Bupati Sukiman juga mengharapkan, agar media massa bisa ikut membangun dan tidak membuat berita bohong. Ia meminta agar para penyebar berita Hoax dijerat dan dihukum, sebab kalau tidak ditindak‎ hal itu akan terus berlarut-larut.

Tim Cyber Troops Polres Rohul Awasi Medsos.

Di tempat terpisah,  Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto, mengatakan berita Hoax atau berita tidak benar memang harus diberantas dan dilawan bersama.

 

Polres Rohul sendiri sudah membentuk tim yang bernama Tim Cyber Troops‎. Tim itu nantinya akan memantau berita Hoax atau berita bohong di seluruh Medsos yang ada.

Kemudian, AKBP Yusup berharap, agar masyarakat Rohul jeli menggunakan Medsos. Ia minta masyarakat segera melaporkan berita tidak benar ke Polres Rohul, sehingga bila berita memang tidak benar akan segera diluruskan.

Dirinya juga mengimbau ke masyarakat, agar tidak langsung meng-share berita-berita yang ada di Medsos. Setiap berita atau pesan berantai yang diterima harus ditelaah atau dikonfirmasi ke instansi terkait lebih dulu.

“Agar nantinya kita lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan medsos,” harap AKBP Yusup, juga disebutkannya sebelumnya Polres Rohul juga sudah mengajak anggota komunitas motor Deklarasikan Anti Hoax.

***(Adv/Humas Pemkab Rohul)‎*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *