AndalasHukum&KriminalRohul

Tergeletak Dekat Sepeda Motor

Warga Sumut Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Kebun Sawit Milik Warga Bonai

ROKAN HULU, Riauandalas.com -Seorang pria asal Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), ditemukan sudah tak bernyawa tergeletak dekat sepea motornya di kebun kelapa sawit milik warga RT. 020 RW  07 Dusun II Kacang Salak Desa Bonai, Kecamatan Bonai Darussalam, Rohul.

Pria yang diketahui bernama Julianus Pandiangan (60) pekerjaan karyawan Swasta, beralamat di Dusun VII Desa Sei Suka Deras Kecamatan  Sei Suka Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara, ditemukan sudah tak bernyawa oleh masyarakat, Sabtu (27/1/2018) sekitar pukul 07.00 Wib.

Dikatakan Kapolres Rohul AKBP Yusup Rahmanto melalui Paur Humas Polres Rohul Ipda Nanang Pujiono,SH, Minggu (28/1/2018), saaat itu dua warga Bonai Katman Silalahi  (47) dan Rozali (60) mendapati korban tergeletak dekat sepeda mootornya. Atas temuan itu, kemudian melaporkan ke warga lainnya.

Sekira pukul 07.00 Wib, warga Kasang Salak melaporkan ke Rozali selaku RT Kasang Salak, bahwa ditemukan mayat soerang lelaki di areal Kebun Pandiangan. Kemudian, Rizali melaporkan ke Polsek Bonai Darussalam atas penemuan mayat tersebut. Selanjutnya Kapolsek Bonai Darusalam Iptu Eiza Efyandi bersama Kanit Reskrim dan Piket SPKT polsek Bonai Darussalam langsung datangani TKP.

Sesampai di TKP, didapati mayat tersebut dalam keadaan posisi terlentang di sepeda motor menggenakan jaket loreng TNI AL dan celana cokelat serta menggunakan sandal jepit swallow cokelat. Kemudian Kapolsek Bonai Dasrussalam dan anggota Reskrim malakukan olah TKPdan berkoordinasi dengan kepala desa dan masyarakat.

Disaksikan masyarakat, Kapolsek Bonai Darusalam bersama anggota polsek Bonai Darusalan melakukan olah TKP dan memeriksa barang-barang milik mayat tersebut lalu membuka serta  memeriksa dompet mayat dan ditemukan ktp identitas mayat. Berbekal dari identitas tersebut selanjutnya Kapolsek menghubungi pihak keluarga.

Setelah pihak keluarga tiba di TKP dan bekordinasi dengan kapolsek ku to darusalam bahwa Kapolsek akan membawa mayat untuk dilakukan otopsi namun pihak keluarga menolak. Selanjutnya pihak keluarga membuat pernyataan untuk tidak dilakukannya otopsi yang dibuat oleh Sdr. Katman silalahi.

Setelah menyelesaikan semua administrasi dan berita acara selanjutnya, jenaxah lelaki tersebit diserahkan kekeluarga korban untuk dibawa ke rumah duka di Batu Bara, Sumut. Keluarga korban menyampaikan ke Kepolisian, bahwa selama ini korban memiliki penyakit jantung dan komplikasi gula.

**( Alfian)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *