HUT Ke-72 TNI, “Bersama Rakyat TNI Kuat”
Bertindak sebagaj inspektur upacara adalah Wakil Komandan Lantamal I, Kolonel I Made Wahyu Santoso dan komandan upacara, Letkol Marinir Sudrajat Suhana Putra, yang juga Komandan Batalyon Marinir-8 Pangkalan Brandan.
Upacara peringatan HUT ke-72 TNI 2017 ini diawali dengan pemeriksaan pasukan, yang diikuti masuknya lambang-lambang satuan ke lapangan upacara, dan pengucapan Sapta Marga oleh personel TNI dari tiga matra, darat, laut, dan udara.
Kemudian dilanjutkan dengan penganugerahan tanda kehormatan Presiden RI, Ir Joko Widodo, kepada prajurit TNI, masing-masing kepada Lettu Inf Tumiran (Pama Jasdam I/BB) dengan anugerah Satyalancana Kesetiaan XXIV Tahun, Serma Muhammad Harianto (UR Senjata Beng Leksen/Fasharkan Belawan, Lantamal I/Koarmabar) dengan anugerah Satyalancana Kesetiaan XVI Tahun, dan Praka Angga Syahnyoto (Ta Pamfik Silidpamfik Satpom Lanud Soewondo) dengan anugerah Satyalancana Kesetiaan VIII Tahun.
Setelah rangkaian prosesi ini, kemudian Wadan Lantamal I Belawan membacakan amanat tertulis Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Dalam pidatonya, Panglima TNI menjelaskan, peringatan HUT ke-72 TNI 2017 ini dilaksanakan secara terpusat dengan menampilkan upacara parade, defile, dan demonstrasi atraktif kemampuan para prajurit maupun alutsita TNI.
“Hal ini sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban TNI kepada Presiden selaku panglima tertinggi, dan seluruh rakyat Indonesia tentang kesiapan alutsista, termasuk yang terbaru, dan performa prajurit TNI, sehingga bangsa Indonesia dapat melihat kekuatan TNI secara langsung, sebagai komponen utama pertahanan bangsa,” ucap Wadan Lantamal I membacakan amanat Panglima TNI.
Dikesempatan itu, Panglima TNI menyampaikan harapan bahwa dengan peringatan ini, semoga semua yang ditampilkan dalam rangkaian upacara dapat memberikan gambaran yang utuh tentang pembangunan kekuatan dan profesionalisme prajurit TNI, sehingga bisa menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan seluruh masyarakat Indonesia terhadap TNI.
Panglima TNI juga menguraikan makna peringatan HUT ke-72 TNI 2017 yang mengusung tema “Bersama Rakyat TNI Kuat”. Menurut Panglima TNI, makna yang terkandung di dalam tema ini adalah; TNI tumbuh dan berkembang, serta berjuang bersama rakyat.
“Inilah esensi ciri kesejatian TNI yang tidak boleh pudar di tengah-tengah arus globalisasi yang terus bergerak secara dinamis. Kesejatian tersebut harus terus ditumbuhkembangkan dan diselaras-serasikan dengan pola pikir kehidupan masyarakat yang semakin modern, sehingga kecintaan akan tetap terbangun sebagai modal pokok. Karena ‘Bersama Rakyat TNI Kuat’ dalam menjaga dan melindungi NKRI,” papar Panglima TNI.
Kekuatan TNI yang bersandar kepada rakyat, lanjut Panglima TNI, merupakan bentuk aplikasi pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi bangsa untuk turut serta bela negara. Kedekatan dan kebersamaan TNI-Rakyat adalah inti dan pusat kekuatan (Centre of Gravity) dari Sistem Pertahanan Semesta yang kita anut,” urai Panglima TNI lagi.
Di bagian lain amanatnya, Panglima TNI menegaskan bahwa pembangunan kekuatan TNI tetap difokuskan kepada modernisasi alutsista, pengembangan organisasi, pembangunan sarana prasarana,terutama di pulau-pulau strategis yang disesuaikan dengan dinamika perkembangan lingkungan strategis, dan ketersediaan anggaran.
“Pembangunan pulau terluar berperan sebagai alat pertahanan negara. Yakni di Pulau Natuna, Pulau Yamdena (Kota Saumlaki), Pulau Selaru, Pulau Morotai, Pulau Biak, dan Kabupaten Merauke,” beber Panglima TNI.
Di kesempatan itu, Panglima TNI juga menguraikan hal-hal menyangkut kesejahteraan prajurit. “Pemerintah akan meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI melalui peningkatan penghasilan dalam program remunerasi. Di bidang perumahan diwujudkan dalam bentuk rumah susun maupun perumahan nondinas melalui program kredit kepemilikan rumah sederhana sehat dengan mendapatkan bantuan untuk meringankan uang muka dari pemerintah,” jelasnya.
Di akhir pidatonya, Panglima TNI mengucapkan; Selamat Ulang Tahun dan Dirgahayu TNI. “Melalui peringatan HUT ini, marilah kita mendekatkan diri dan memohon kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, semoga kita semua senantiasa dalam lindungan-NYA, serta mendapatkan limpahan kesehatan dan kekuatan guna melanjutkan tugas dan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” ucap Panglima TNI.
Upacara peringatan HUT ke-72 TNI di Mako Lantamal I Belawan ini diisi dengan parade dan defile pasukan, serta pementasan drama kolosal “Perang Medan Area”. Hadir di acara, antara lain Irdam I/BB mewakili Pangdam I/BB, Asisten Komplek Kosekhanudnas III mewakili Pangkosekhanudnas III, Dansatbrimod Sumut mewakili Kapolda Sumut, para pejabat utama dari Kodam I/BB, Lantamal I, dan Pangkosekhanudnas III, serta unsur FKPD Provinsi Sumut.
